Jakarta, 3 Maret 2023 – Ray White, perusahaan agen properti global asal Australia, kembali menggelar perayaan terbesarnya tahun ini, yaitu Annual Awards 2023 yang bertajuk “Bigger, Stronger, Together” di Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta, pada hari Jumat, 3 Maret 2023. Penghargaan tahunan ini diberikan kepada seluruh Marketing Executive dan kantor-kantor terbaiknya yang secara konsisten telah menorah pencapaian tertinggi sepanjang tahun 2022.
Pada malam perhelatan Annual Awards tahun ini, Ray White Indonesia telah memilih 22 kategori penghargaan terbaik untuk regional dan nasional. Tiga diantaranya adalah kategori favorit yang selalu dinanti setiap tahunnya yaitu Top Offices, Top Regional Offices, dan Top Marketing Executive. Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini Ray White menambah jumlah total pemenang untuk kategori Top Offices, Top Marketing Executives based on Number of Sales dan Top Marketing based on Commission yang biasanya berjumlah 15 pemenang menjadi 20 pemenang per kategori, dalam rangka perayaan 26 tahun hadirnya Ray White di Indonesia. Di tahun ini, kategori Top 20 Offices berhasil diraih oleh Ray White Sunter, yang dipimpin oleh Anna Kurniawati sebagai pemenang pertama, posisi kedua diraih oleh Ray White Kebayoran Senopati yang dipimpin oleh Firman Santoso dan posisi ketiga diraih oleh Ray White Prestige Kelapa Gading yang dipimpin oleh Wilson Ho.
Untuk kategori Top 3 Regional Offices, posisi pertama diraih oleh Ray White CBD Surabaya dibawah pimpinan Tjipto Kaharudin, posisi kedua diraih oleh Ray White Prioritas Sutami dibawah pimpinan Fransisca Maria dan posisi ketiga diraih oleh Ray White Diponegoro dibawah kepemimpinan Andy Suanda.
Pada kategori Top 20 Marketing Executives Based on Commissions berhasil diraih oleh Anny Malyani dari Ray White Kebayoran Senopati, sebagai pemenang pertama, posisi kedua diraih oleh Felix dari Ray White Commercial, dan posisi ketiga diraih oleh Antonia Dewi dari Ray White Sunter.
Patut kita syukuri resiliensi dari perekonomian Indonesia yang luar biasa, dimana setelah masuk jurang resesi di tahun 2020 sebagai dampak pandemi, ekonomi Indonesia bounce back positif sejak kuartal II tahun 2021 dan terus bertumbuh positif sampai dengan saat ini. Presidensi Indonesia di event G20 adalah bukti dari kepercayaan para anggotanya akan resiliensi ekonomi Indonesia dan event bergengsi tersebut telah diselenggarakan dengan sangat sukses dan mengharumkan nama Indonesia di mata dunia. Dengan berbekal itu semua, kita telah meninggalkan 2022 dan menatap tahun 2023 and beyond dengan tekad untuk membawa Indonesia melangkah maju lebih baik lagi. Prospek di sektor properti tahun 2023 diprediksi masih bergerak positif sejalan dengan proyeksi pemerintah dan IMF bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2023 dapat bertumbuh di kisaran angka 5%. Meskipun suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) sudah mengalami kenaikan sebesar 225 basis point selama 7 bulan terakhir, namun sektor properti tetap menjadi primadona karena didukung akan tingginya kebutuhan akan properti baik untuk hunian maupun keperluan komersial. Selain itu dengan tingginya inflasi dunia dan Indonesia di tahun lalu, masyarakat semakin sadar akan manfaat investasi di sektor properti yang dapat berfungsi juga sebagai hedging / perlindungan terhadap kenaikan inflasi tinggi.
Namun demikian, kondisi pasar properti tahun 2023 terutama di primary market masih sangat bergantung pada stimulus pemerintah untuk meningkatkan demand dan jugamendukung perusahaan properti dalam memberikan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
Pemulihan ekonomi Indonesia yang resilient dan daya beli konsumen yang mulai kembali menguat pasca pandemi dinilai akan menjadi sejumlah katalis yang mendorong stabilnya demand di sektor properti. Hal itulah yang menyebabkan diterapkannya kebijakan pemerintah untuk mendukung pemulihan sektor ini, seperti kebijakan relaksasi rasio loan to value (LTV) untuk kredit properti dari per-Bank-an menjadi maksimal 100 persen (tanpa DP). Dengan relaksasi tersebut, KPR diprediksikan akan bertumbuh sebesar 10-12 persen. Hal ini didukung pula dengan besarnya kebutuhan akan hunian sebesar 12,75 Juta backlog (kurangnya pasokan) perumahan. Ditambah lagi dengan 700.000 sampai dengan 800.000 potensi keluarga baru terutama dari generasi millennial yang timbul setiap tahunnya.
Dalam opening speech-nya malam itu, Johann Boyke Nurtanio, Country Director of Ray White Indonesia, menyampaikan rasa apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh member Ray White Group yang telah berkontribusi dan berdedikasi dalam perjalanan bisnis Ray White yang sangat membanggakan selama 26 tahun lamanya, serta menyambut keluarga baru dari kantor-kantor yang baru bergabung sepanjang tahun 2022-2023.
“Di tahun ke-26 hadirnya Ray White di Indonesia, tentunya sudah banyak tantangan dan krisis yang telah kita lalui. Pandemi COVID-19 ini adalah tantangan terbesar ke-3 yang kita hadapi bersama setelah “Krisis Moneter 1998” dan “Global Financial Crisis 2008. Tapi yang luar biasa, di masa pandemi itu, bisnis kita justru berhasil menjual jenis properti yang mungkin beberapa diantara kita berpikir impossible untuk dilakukan”. tutur Johann Boyke Nurtanio.
Bukan hanya jenis properti hunian, namun Ray White juga memiliki kemampuan menjual berbagai jenis properti Commercial termasuk diantaranya beberapa hotel yang berhasil ditransaksikan di Jakarta dan Bali sepanjang pandemi.
“Di tahun ini kita berharap kehadiran bisnis kita tetap mampu menjadi solusi bagi setiap kalangan mewujudkan properti impian mereka, menjadi agent yang mampu melampaui ekspektasi customer dan membangun hubungan yang baik dan bangga di setiap transaksi yang kita lakukan, sesuai dengan visi Ray White yaitu: “We seek to be proud of every transaction” lanjut Johann Boyke Nurtanio.
Momen penganugerahan ini juga diikuti oleh Loan Market yang tidak lain adalah sister company Ray White sekaligus penggagas jasa keuangan di Indonesia yang telah tercatat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak 2019. Loan Market turut mengapresiasi sejumlah Leaders dan Loan Advisers yang telah sukses bertumbuh bersama sampai dengan tahun 2022. Pada tahun ini Loan Market memberikan 13 kategori ke dalam nominasi. Meiko Sari Nuriza berhasil memenangkan kategori Loan Adviser of the Year. Sementara, untuk kategori Top 3 Offices diraih oleh Loan Market Adam Malik pada posisi pertama, Loan Market CBD Surabaya pada posisi kedua, dan Loan Market Menteng di posisi ketiga.
Perayaan tahunan Ray White dan Loan Market juga dimeriahkan oleh special guest star, Once Mekel. Berbagai performance lainnya turut meramaikan panggung “A Venetian Masquerade Ball Gala” diantaranya adalah DJ Verra V, Prodigy Band, serta Batavia Dancers. Momen perayaan pada malam itu berjalan lancar dengan adanya dukungan mitra usaha Ray White sekaligus sponsor di event bergengsi tersebut, yaitu: KB Bukopin, BRI, BTN, BCA, Panin Bank, CIMB Niaga, Mandiri, Millennium City, Permata Bank, Jababeka Residence, dan Summarecon Bogor.
Adapun salah satu kunci untuk mencapai pertumbuhan ekonomi berkualitas dalam 5 tahun ke depan adalah melalui transformasi struktural. Hal ini terutama didorong oleh sejumlah hal, yakni revitalisasi industri pengolahan dengan tetap mendorong perkembangan sektor lain melalui transformasi pertanian, hilirisasi pertambangan, pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, dan transformasi sektor jasa, termasuk di dalamnya bidang yang kita tekuni dengan sangat bangga, yaitu: Real Estate Agent.
“Disinilah peran kita dituntut untuk dapat meyakinkan customer base kita yang mengambil posisi wait and see di tahun lalu dan tahun-tahun sebelumnya, dapat kita dorong untuk dapat mengambil keputusan berinvestasi di tahun kelinci air ini”. Tutup Johann Boyke Nurtanio.